Hello YES Family!
Cara penggunaan obat yang benar sangat penting agar bisa menjamin obat yang dipakai dapat bekerja dengan optimal.
Apakah ada yang pernah merasakan kesulitan saat menggunakan obat sediaan khusus?
Sediaan khusus yang dimaksud adalah obat-obatan yang cara penggunaannya selain ditelan langsung dengan air putih.
Misalnya, sudah pakai obat asma yang diresepkan oleh dokter tetapi keluhan tidak kunjung sembuh?
Yuk dicek step by step cara penggunaannya!
Cara menggunakan obat dapat mempengaruhi efektivitas obat dalam mengatasi keluhan pada mata yang sedang dirasakan. Apapun jenis obat mata yang diberikan, kerjanya tidak akan optimal jika cara menggunakannya tidak benar.
YES! STEPS - SEDIAAN INHALER
Mari kita simak langkah-langkah cara penggunaan obat sediaan mata yang benar! #TanyaObatTanyaApoteker
Pasien yang memiliki riwayat asma tentu perlu mengetahui cara menggunakan obat asma yang dihirup dengan tepat, seperti inhaler, diskus dan turbuhaler, sesuai dengan petunjuk dan dosis yang telah ditentukan. Hal ini penting agar obat bisa bekerja dengan optimal dalam mengatasi keluhan sesak nafas akibat serangan asma dan mengontrol agar kejadian serangan asma jadi berkurang.
Saat serangan asma datang, saluran pernapasan akan membengkak, menyempit, dan menghasilkan banyak lendir. Kondisi ini dapat membuat penderitanya mengalami sesak napas dan batuk. Penyakit asma sebetulnya tidak dapat disembuhkan, tapi gejalanya bisa dikendalikan. Langkah pencegahan juga dapat dilakukan untuk menurunkan risiko kambuhnya penyakit ini. Salah satu cara untuk mencegah munculnya serangan asma dan meredakan gejala ketika asma kambuh adalah menggunakan obat sesak napas untuk asma secara tepat.
Selain obat asma yang diminum seperti tablet atau sirup, penderita asma juga bisa menggunakan obat asma hirup yang tersedia dalam bentuk inhaler, turbuhaler dan diskus. Dengan menggunakan obat asma yang dihirup dinilai sebagai cara yang paling efektif untuk mengatasi serangan asma. Namun, cara menggunakan obat asma ini harus tepat agar serangan asma bisa diatasi dan asma bisa dikendalikan dengan baik dalam jangka panjang.
Cara menggunakan sediaan khusus inhaler:
A. INHALER
(METERED DOSE INHALER/MDI)
Inhaler merupakan obat inhalasi yang dapat digunakan untuk mengatasi sesak napas akibat serangan asma. Cara kerjanya adalah mengubah obat asma dalam bentuk cairan ataupun serbuk menjadi uap dan mengirimkan obat tersebut ke dalam saluran pernapasan secara langsung dengan dihirup melalui mulut.
Berikut adalah langkah-langkah menggunakan sediaan Metered Dose Inhaler/MDI (contoh: Ventolin) dengan tepat :
1. Buka penutup inhaler
Sebelum menggunakan inhaler/MDI, pastikan YES Family telah mencuci tangan terlebih dahulu, Setelah itu, YES Family dapat membuka penutup inhaler. Selalu pastikan inhaler dalam keadaan bersih terutama pada area mouthpiece.
2. Semprotkan inhaler untuk memastikan alat berfungsi
Hanya pada saat pertama kali menggunakan alat inhaler baru, jangan lupa mengecek alat terlebih dahulu. Caranya dengan menyemprotkannya ke udara untuk memastikan inhaler berfungsi dengan baik. Kocok inhaler selama 5 detik.
3. Hembuskan napas
Duduk atau berdiri tegak. Pegang alat inhaler dengan nyaman (seperti posisi di gambar). Lalu, jauhkan alat dari mulut, setelah itu hembuskan napas secara perlahan.
4. Letakan bagian mouthpiece ke mulut
Letakan bagian mouthpiece ke dalam mulut. Kemudian katupkan bibir YES Family dengan cara merapatkan bibir ke mouthpiece. Jangan digigit! Pastikan tidak ada rongga untuk udara.
5. Tekan inhaler dan menarik napas secara perlahan
Setelah itu, sambil menekan tombol inhaler untuk melepaskan obat, pada saat yang bersamaan, tarik napas dalam-dalam hingga obat bisa masuk hingga paru-paru.
6. Tahan napas selama 10 detik
Tahan napas selama kurang lebih 10 detik untuk memastikan obat sampai ke dalam paru-paru agar dapat bekerja.
7. Hembuskan napas
Selanjutnya YES Family bisa menghembuskan napas secara perlahan melalui mulut atau hidung.
8. Berkumur lalu bersihkan alat
Setelah menggunakan inhaler, YES Family dianjurkan untuk berkumur. Jangan lupa untuk membersihkan bagian mouthpiece menggunakan tissue kering atau cottonbud, kemudian simpanlah obat di tempat yang kering, terhindar dari cahaya matahari pada suhu ruang.
NOTES:
Dokter mungkin akan menganjurkan untuk menggunakan spacer untuk anak-anak, agar obat bisa tertahan sebentar di dalam corong spacer tersebut untuk menampung, sehingga pengguna inhaler bisa dengan lebih mudah dan memiliki lebih banyak waktu untuk menghirup obat tersebut. Gunakan obat sesuai petunjuk dokter!
B. DISKUS
(DRY POWDER INHALER/DPI)
Diskus merupakan suatu alat inhaler yang berbentuk bulat pipih dengan kandungan obat dalam bentuk serbuk kering di dalamnya (Dry Powder Inhaler/DPI).
Berikut adalah langkah-langkah menggunakan sediaan Diskus/DPI (contoh : Seretide) dengan tepat :
1. Cuci tangan
Sebelum menggunakan sediaan diskus, pastikan YES Family telah mencuci tangan terlebih dahulu supaya tidak ada kontaminasi saat akan menggunakan sediaan diskus.
2. Buka penutup diskus
Pegang diskus dengan benar di kedua tangan (posisi seperti pada gambar). Untuk membukanya pegang diskus dengan corong menghadap ke YES Family, lalu geser tuas ke arah kiri dengan menggunakan ibu jari.
3. Menggeser tuas untuk memuat dosis
Pegang diskus secara horizontal. Untuk memuat dosis, YES Family perlu menggeser tuas dari kiri ke arah kanan hingga terdengar suara 'klik' dan diskus inhaler siap untuk digunakan.
4. Hembuskan napas dan mulut diletakan pada mouthpiece
Pegang diskus menjauh dari mulut pada saat menghembuskan napas. Selanjutnya letakkan diskus di mulut YES Family. Sebaiknya jangan digigit, cukup dengan mengatupkan mulut supaya tidak ada rongga udara yang yang keluar. Lalu, tarik napas dengan sedalam-dalamnya melalui diskus dengan cepat.
5. Tahan napas selama 10 detik
Setelah itu, YES Family bisa menahan nafas selama sekitar 10 detik untuk memastikan obat sudah masuk ke dalam paru-paru.
6. Hembuskan napas dan tutup sediaan diskus
Selanjutnya YES Family bisa menghembuskan napas secara perlahan melalui mulut atau hidung. Untuk menutup diskus, YES Family harus menggeser kembali tuas luar diskus dengan menggunakan ibu jari ke arah kanan dan tuas yang ada di dalam dengan otomatis akan kembali pada posisi awal.
7. Berkumur
Sesudah menggunakan diskus, YES Family wajib untuk berkumur dengan tujuan agar mengurangi resiko tumbuhnya jamur di dalam mulut.
8. Mencatat jadwal penggunaan obat
Langkah terakhir adalah dengan mencatat setiap kali telah menggunakan diskus untuk memastikan kepatuhan penggunaan obat telah dilaksanakan dengan teratur.
NOTES:
Simpan diskus pada ruangan yang kering dan jauhkan dari paparan sinar matahari langsung. Diskus mempunyai dose counter (penghitung dosis) yang akan memberikan informasi dosis yang tersisa di dalam diskus tersebut. Dosis tersebut dimulai dari angka 60 dan sampai angka 0, yang berarti tidak ada lagi dosis atau obat di dalam diskus. Jika sudah sampai angka 5 akan muncul dengan warna merah sebagai tanda dosis obat yang tersisa di dalam diskus sudah hampir habis.
C. TURBUHALER
(DRY POWDER INHALER/DPI)
Turbuhaler merupakan obat inhalasi yang didalamnya terdapat obat dalam bentuk bubuk kering untuk mengatasi sesak nafas akibat asma (Dry Powder Inhaler/DPI). Beberapa sediaan turbuhaler memiliki penanda jumlah dosis untuk menunjukkan berapa sisa jumlah obat yang tersedia. Dan apabila penanda pada turbuhaler sudah menunjukkan warna merah bahwa dosis yang tersedia adalah 20 dosis.
Berikut adalah langkah-langkah menggunakan sediaan Turbuhaler/DPI (contoh : Symbicort) dengan tepat :
1. Cuci tangan
Sebelum menggunakan sediaan turbuhaler, pastikan YES Family telah mencuci tangan terlebih dahulu supaya tidak ada kontaminasi saat akan menggunakan sediaan diskus.
2. Siapkan alat
Pegang turbuhaler dengan tegak (posisi seperti pada gambar). Putar penutupnya dan angkat. Pastikan dosis turbuhaler tersedia, lihat pada dose counter. Kemudian putar turbuhaler ke kanan selanjutnya ke kiri dengan cepat, kemudian akan terdengar suara "klik".
3. Hembuskan napas
Jauhkan alat dari mulut, setelah itu untuk hembuskan napas secara perlahan.
4. Letakkan turbuhaler dan hisap dengan menarik napas secara cepat
Pegang turbuhaler tanpa menutupi saluran untuk masuk udara dan letakkan turbuhaler diantara bibir YES Family, lalu condongkan kepala sedikit ke belakang. YES Family bisa menghisap obat turbuhaler dengan menarik napas secara dalam dan cepat. Setelah itu, keluarkan alat turbuhaler dari mulut.
5. Tahan napas selama 10 detik
Tahan napas selama kurang lebih 10 detik untuk memastikan obat sampai ke dalam paru-paru dan bekerja untuk mengatasi keluhan asma.
6. Hembuskan napas dan tutup sediaan turbuhaler
YES Family bisa menghembuskan napas secara perlahan melalui mulut atau hidung. Sebelum menutup sediaan turbuhaler, sebaiknya bersihkan alat dengan menggunakan tissue kering. Setelah itu, YES Family bisa menutupnya dan menyimpannya dalam kondisi penyimpanan yang tepat.
7. Berkumur
Sesudah menggunakan turbuhaler, YES Family wajib untuk berkumur dengan tujuan agar mengurangi resiko tumbuhnya jamur di dalam mulut.
8. Mencatat jadwal penggunaan obat
Langkah terakhir adalah dengan mencatat setiap kali telah menggunakan turbuhaler untuk memastikan kepatuhan penggunaan obat telah dilaksanakan dengan teratur.
NOTES:
Apabila obat ini sudah habis sebaiknya YES Family kembali kontrol ke dokter, untuk melihat perkembangan kondisi penyakitnya. Apakah terdapat perbaikan atau belum ada perubahan. Karena penggunaan obat ini harus disesuaikan dosisnya berdasarkan tingkat keparahan penyakit asma tersebut. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan anjuran dan resep dokter.
Nah!
Jadi, sangat penting ya untuk memahami cara pakai obat sediaan inhaler dengan benar agar obat dapat berfungsi optimal! Jika ada yang ingin didiskusikan mengenai informasi CARA PENGGUNAAN OBAT YANG BENAR, boleh silakan menghubungi Apoteker Apotek Yes Farma melalui layanan Telefarmasi!
Comentários